Rabu, 08 Februari 2012

Program Beasiswa StuNed

Program Beasiswa StuNed

Program StuNed merupakan bagian dari kebijakan kerja sama pembangunan pemerintah Belanda yang bertujuan untuk mendukung pencapaian "UN Millenium Development Goals" pada tahun 2015. Kerangka kerja sama bilateral dengan Indonesia tercantum dalam Multi-Annual Policy Framework 2012 - 2015 yang memiliki 5 bidang yang diprioritaskan yaitu manajemen air (water management), ketahanan pangan (food security), sektor ekonomi (economy sector), sektot judisial (judicial sector), dan hak asasi manusia (human rights).

Program StuNed menitikberatkan pada pengembangan dan penguatan kapasitas institusi dalam rangka mendukung kelima bidang tersebut di atas.
Program beasiswa StuNed bertujuan membantu pembangunan Indonesia melalui peningkatan sumber daya manusia pada institusi-institusi di Indonesia. Melalui program beasiswa StuNed, para peminat individual dapat mengikuti program master dan short course di Belanda. Sementara bagi institusi dapat mengajukan proposal untuk group application.


Profil Kandidat

Program beasiswa StuNed dibuat khusus untuk para profesional Indonesia dengan masa kerja minimum dua tahun di tempat kerja terakhir. Kandidat StuNed idealnya memiliki komitmen untuk meningkatkan sumber daya manusia dan kapasitas institusi dari mitra Kedutaan Besar Kerajaan Belanda, memperkuat kerja sama bilateral antara Indonesia dan Belanda dan juga meningkatkan efektivitas dari program-program kerja yang sedang berjalan.
Prioritas akan diberikan kepada calon peserta yang berasal dari organisasi-organisasi lokal yang ber mitra  dengan Kedutaan Besar Kerajaan Belanda yaitu:
  1. Arsip Nasional RI (ANRI)
  2. Badan Intelijen Negara (BIN)
  3. Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM)
  4. Badan Koordinasi Survey dan Pemetaan (BAKOSURTANAL)
  5. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG)
  6. Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT)
  7. Badan Pelestarian Pusaka Indonesia (BPPI)
  8. Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)
  9. Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)
  10. Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS)
  11. Dewan Pers Nasional
  12. Dewan Perwakilan Rakyat (hanya staf ahli Komisi I,II, III, IV, V, VI, VII and X)
  13. Institut Kesenian Jakarta, Fakultas Seni
  14. Institut Pertanian Bogor (IPB), Jurusan Agribisnis
  15. Institut Teknologi Bandung (ITB), Fakultas Teknologi Industri, Fakultas Seni dan Desain, Jurusan Arsitektur
  16. Kejaksaan Agung
  17. Kementrian Agama
  18. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
  19. Kementrian Dalam Negeri
  20. Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral
  21. Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia: Direktorat Jendral Perundang-undangan, Direktorat Jendral Imigrasi, Direktorat Hukum Internasional, Direktorat HAM dan Direktorat Pelayanan Warga Binaan Pemasyarakatan
  22. Kementrian Kehutanan
  23. Kementrian Kelautan dan Perikanan
  24. Kementrian Keuangan
  25. Kementrian Koordinator  Perekonomian
  26. Kementrian Lingkungan Hidup
  27. Kementrian Luar Negeri
  28. Kementrian Pekerjaan Umum
  29. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
  30. Kementrian Perdagangan
  31. Kementrian Perhubungan
  32. Kementrian Pertahanan
  33. Kementrian Pertanian
  34. Kemitraan bagi Pembaruan Tata Kelola Pemerintahan Indonesia
  35. Komisi Minyak Sawit Indonesia
  36. Komisi Pemberantasan Korup
  37. Komisi Yudisial (KY)
  38. Lembaga Ketahanan Nasional RI (LEMHANNAS)
  39. Mahkamah Agung (MA)
  40. Mahkamah Konstitusi (MK)
  41. Polisi Republik Indonesia (POLRI)
  42. Pusat Pelaporan dan Analisa Transaksi Keuangan (PPATK)
  43. Sekretariat Negara (SETNEG)
  44. Tentara Nasional Indonesia (TNI)
  45. Universitas Gadjah Mada (UGM), Fakultas Arkeologi
  46. Universitas Slamet Riyadi, Solo, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP)
Di samping itu, prioritas juga diberikan kepada kandidat perempuan dan calon peserta dari luar Jawa.
Setelah menyelesaikan studi di Belanda, penerima beasiswa diharuskan kembali ke Indonesia dan diharapkan meneruskan komitmennya bagi pembangunan melalui institusi tempat mereka bekerja.

Pilihan Program Studi

Secara umum program studi yang terdapat di situs www.studyifinder.nl dan berkaitan erat dengan fokus area Multi-Annual Policy Framework Kedutaan Besar Kerajaan  Belanda dan sektor-sektor pembangunan Indonesia dapat dipilih.